Contoh teks berita - Classy Pedia
News Update
Loading...

Sunday, August 4, 2019

Contoh teks berita

Hallo sobat classypedia ini adalah postingan pertama saya di blog classsypedia, pada postingan ini saya akan memberikan contoh teks berita yang merupakan tugas kuliah saya dulu di tahun 2014 hehe. Oke Langsung saja berikut:
Contoh teks berita

Contoh teks berita

Anggaran Dana Beasiswa PTN UNIB Tahun 2014 di “handle” Pemerintah Pusat

Pedoman umum Pemerintah melalui direktorat Pembelajaran dan kemahasiswaan direktorat Jendral pendidikan tinggi 2014 bahwa sejak tahun  2012, istilah beasiswa peningkatan prestasi akademik (PPA) dan bantuan belajar mahasiswa (BBM) telah berubah nama menjadi beasiswa dan bantuan biaya pendidikan peningkatan prestasi akademik (beasiswa BPP PPA ). Hal tersebut disesuaikan dengan sejalannya peraturan perundang-undangan yang telah ditetapkan.

Pertimbangan utama yang menjadi dasar bagi setiap calon penerima beasiswa untuk mengajukan berkas beasiswa adalah dengan ketentuan prestasi yang baik dalam bidang akademik bagi jalur PPA,  dan pertimbangan keterbatasan ekonomi orang tua pada jalur bantuan biaya pendidikan (BBP).
Kementrian Nasional Pendidikan dan kebudayaan berupaya mengalokasikan dana untuk memberikan bantuan biaya pendidikan kepada mahasiswa yang tidak mampu dan mahasiswa yang berprestasi baik dibidang akademik, kurikuler maupun extrakurikuler.

Drs. Mirhasudin selaku KASUBBAG KESMAWA Universitas Bengkulu mengungkapkan bahwa “alokasi dana beasiswa ini sekarang dianggarkan oleh pemerintah pusat, sehingga kami hanya sebagai penyampai  berkas pengajuan beasiswa dari mahasiswa lalu  kami kirim ke pemerintah pusat guna diseleksi”. Prinsip   program bantuan biaya pendidikan dan beasiswa  dilaksanakan sesuai prinsip 3T, yaitu tepat sasaran, tepat jumlah dan tepat waktu, mengutip dari pedoman umum dari  direktorat jendral pendidikan tinggi.
Informasi Quota mahasiswa tiap-tiap fakultas memiliki jumlah yang beraneka ragam sesuai kebutuhan. Berikut informasi quota calon penerima beasiswa setiap fakultas di Universitas Bengkulu:

•Fakultas KIP : 250
•Fakultas Pertanian : 190
•Fakultas MIPA : 69
•Fakultas Teknik : 99
•Fakultas Hukum : 59
•Fakultas Ekonomi : 98
•Fakultas fisip : 114
•Fakultas Pend kedokteran : 21

Total mahasiswa yang dianggarkan oleh pihak direktorat jendral pendidikan tinggi melalui pihak kampus Universitas Bengkulu adalah 900 mahasiswa. Jumlah tersebut relatif banyak sehingga diharapkan beasiswa tersebut benar-benar ditujukan pada mahasiswa yang tepat.
Namun, dari total jumlah quota yang di anggarkan, masih sedkit mahasiswa yang mengetahui informasi tersebut, adapun yang mengetahui informasinya, akan tetapi ia merasa enggan mengurusnya. Rido, mahasiswa semester 2 jurusan Ilmu Komunikasi  Unib saat ditanyai  dikampus perihal informasi tersebut tidak mengetahui, “ambo dak tau bang ado informasi itu, lagian kalu tau jugo, malas ngurusnyo bang, ribet”, ucap Rido kepada wartawan. Selain rido, Lois mahasiswa Jurusan Ilmu komunikasi mengatakan “ambo dak berani bang, saingan tinggi-tinggi galo IPK nyo, ambo kecik IPK nyo”. Lain hal dengan saudara Dani, mahasiswa Ekonomi Manajemen ini sangat antusias menunggu pengumuman informasi beasiswa ini. Ia sudah dari jauh-jauh hari mempersiapkan berkas-berkas syarat pengajuan beasiswa sebelum pengumuman pembukaan beasiswa tersebut “muncul kepermukaan”.  “ambo la nyiapkan dari jauh-jauh hari syarat beasiswa ko bang, biar klak pas la ado pengumumannyo, ambo dak repot lagi”. Mengingat bahwa pembukaan penerimaan beasiswa ini dimulai pada tanggal 1 desember  sampai tanggal 30 desembr 2014. Perihal digunakan untuk apa jika dana beasiswa ini cair, dani mengatakan uangnya digunakan untuk keperluan kuliah.

Pengumuman pembukaan penerimaan beasiswa ini adalah suatu momentum yang sangat sayang jika dilewatkan bagi setiap mahasiswa, mengingat dana bantuannya yang cukup untuk keperluan kuliah. Dibalik itu juga, proses penseleksian berkas calon penerima beasiswa oleh pihak kampus juga mengharuskan ketelitian yang jeli agar dikemudian hari tidak terjadi kecemburuan sosial bagi mahasiswa yang seharusnya layak mendapatkan dan lain-lain.

Asiknya bervespa ria di dalam kota

Begitu anda mendengar nama Vespa, yang muncul di benak anda adalah motor tua yang montok, ya itulah Vespa. Vespa sendiri berasal  dari negar a Italia yang pada awalnya prusahaan Piaggio (perusahaan yang memproduksi Vespa) khusus memproduksi Pesawat sebagai kendaraan tempur  perang dunia II. Setalah perang dunia II usai, terjadilah krisis melanda hampir seluruh dunia, termasuk di Italia, lalu Enrico Piaggio(anak dari Rinaldo Piaggio) mengambil alih perusahaan milik ayahnya dan meninggalkan produksi Pesawat milik ayahnya menjadi produksi Vespa.

Dalam bahasa Italia sendiri, Vespa berarti Tawon, dengan bergaya Retro dan terkesan romantic disaat dikendarai oleh sepasang kekasih. Bentuknya yang “gendut” dengan garis-garis melengkung di bodynya makin terlihat cantik dan mengundang lirikan mata untuk melihatnya tiap kali melintas di jalan perkotaan.

Saat ini sudah banyak sekali pengguna Vespa, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Bagi warga Italia, Vespa adalah symbol dari pergerakan industry besar mereka. Desain yang simple merupakan refleksi gaya dan inovasi khas Italia.

Scooter Modifikasi Klasik(SEMOK) adalah salah satu komunitas vespa yang berada di kota Bengkulu. Berdiri sejak 2005 silam, komunitas ini sudah memiliki member 25 Scooterist. Kegiatan rutin mereka setiap sabtu sore konvoi keliling kota Bengkulu ujar salah seorang anggotanya. Semok mempunyai Base Camp Di anggut yakni didepan Masjid Agung kota Bengkulu. “Misi dari Komunitas ini adalah sebagai wadah Sharing dan mengumpulkan orang-orang yang mempunyai hobi yang sama dalam ber Vespa”, ucap ketua komunitas ini, abang Gugum. Selain berkonvoi di kota Bengkulu, Semok juga sering mengikuti touring mengunjungi kota-kota lain di Sumatra.

Dengan kontruksi yang kokoh dan keunikannya tersebut, kini nama vespa makin  mendunia dan tersebra dimana-mana dengan berbagai serie dan jenis yag berbeda. Terdapat sebuah slogan yang menarik untuk dibaca oleh pembaca dan pecinta Vespa, yakni “BELUM KAYA KALO BELUM PUNYA VESPA”… bagaimana menurutmu???.

Anak miskin harus sekolah

Anak merupakan investasi masa depan sebuah bangsa, merekalah yang kelak bakal mengisi ruang-ruang proses dinamika berbangsa dan bernegara. Namun ternyata masih banyak kita temukan anak-anak kurang mampu berhenti bersekolah karena tidak mempunyai biaya. Kita sering melihat mereka harus dipaksa mengemis demi menghidupi keluarga, melakukan tindak kriminal, dan telantar dan bahkan sampai harus menghadapi berbagai bentuk kekerasan. Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh manusia agar dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran. Keberadaan pendidikan yang sangat penting tersebut telah diakui dan sekaligus memiliki legalitas yang sangat kuat sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 (1) yang menyebutkan bahwa:” Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan”. Hak memperoleh pendidikan ini diperjelas dengan pasal 31 (2) yang bunyinya:”Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya”. Selanjutnya pada ayat (3) dituangkan pernyataan yang berbunyi: ”Pemerintah mengusahakan dan menye-lenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keima-nan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rang-ka mencerdaskan kehidu-pan bangsa yang diatur dengan undang-undang”.   
 Diusianya yang ke 295 tahun geliat pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota Bengkulu semakin dirasakan oleh masyarakat kota. Perubahan wajah ibukota Provinsi Bengkulu inipun semakin terlihat, asri, bersih dan nyaman.
   
Dibawah kepemimpinan H.Helmi Hasan,SE dan Patriana Sosialinda,S.Sos sebagai walikota dan wakil walikota Bengkulu kini dengan program delapan Tekad Bengkulu-Ku, pelan namun pasti pembangunan di setiap bidang pembangunan kian terlihat. Salah satunya adalah Bengkulu-Ku Peduli. Pada program Bengkulu-Ku Peduli khususnya dibidang Pendidikan, Pemerintah Kota melalui Dinas Pendidikan dan Budaya Kota Bengkulu gencar melakukan sosialisasi pentingnya bersekolah dan penjaring anak-anak putus sekolah.  Kepala Dinas Pendidikan dan Budaya (Dikbud) Kota Bengkulu Drs.Gianto saat ditemui di ruang kerjanya Kamis (13/3) mengatakan, pada hakikatnya pendidikan adalah hak dasar bagi setiap warga negara Indonesia untuk dapat menikmatinya. Artinya setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan yang layak terutama pendidikan dasar.  “Dengan kondisi ekonomi yang sulit, mendorong peningkatan jumlah anak-anak putus sekolah. Anak-anak usia sekolah masih banyak kita temui tengah bekerja, dan layaknya orang dewasa saat mereka ditanya, mengapa tidak sekolah, mereka akan menjawab, tidak ada uang, kami bekerja untuk membantu uang dapur atau sekedar mencari uang jajan. Miris hati kita saat mendengar jawaban itu. Dan karena sudah merasa ‘nyaman’ mencari uang, si anak akhirnya malas untuk kembali bersekolah. Untuk itu mengingat pentingnya pendidikan bagi mereka yang notabenenya penerus bangsa, kami dari Dikbud berupaya semaksimal mungkin agar di Kota Bengkulu ini tidak ada lagi siswa miskin yang tidak dapat bersekolah.” Kata Gianto.  Pemerintah sebagai penyelenggara negara, lanjut Gianto, sebenarnya telah mengambil beberapa tindakan untuk mengatasi mahalnya biaya pendidikan, salah satunya adalah dengan menjalankan program “sekolah gratis” untuk pendidikan dasar SD dan SMP yang dikenal dengan program BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan BSM (beasiswa miskin). Fenomena pendidikan gratis ini memang sangat ditunggu-tunggu, dan dengan dana BOS ini diharapkan dapat meningkatkan pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan bagi setiap warga Kota Bengkulu. “Program-program itu adalah upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan penurunan angka anak putus sekolah, sekolah gratis bagi orangtua bisa mengurangi beban pikirannya untuk masalah biaya pendidikan dan tidak ada lagi anak-anak yang tidak boleh ikut ujian hanya karena belum bayar iuran sekolah. Untuk itulah kami telah sepakat dengan kepala sekolah-kepala sekolah yang ada di Bengkulu ini untuk menjemput anak-anak dari keluarga tidak mampu ini untuk kembali bersekolah.” Tambahnya. Gianto menambahkan, pada 2013 lalu, Kota Bengkulu telah berhasil menyekolahkan kembali 4.815 anak-anak putus sekolah dari kalangan keluarga miskin, dengan rincian, tingkat Sekolah Dasar 2.049 anak, SMP 457 anak, SMA 1.108 anak dan SMK 1.201 anak. 
Kami ingin dengan kemampuan APBD kita dan bantuan dana dari APBN, jumlah anak-anak miskin yang dapat bersekolah lagi akan meningkat dan jumlah siswa miskin di Kota Bengkulu ini juga menurun.” Kata Kepala Dinas yang tidak pernah risih untuk turun ke pelosok-pelosok mencari anak-anak putus sekolah ini.  Sementara itu terkait dengan program Bengkulu Ku religius, Gianto yang pernah mengantarkan langsung anak tukang semir sepatu cukur rambut ini menjelaskan, sesuai arahan Walikota, saat ini di setiap sekolah sudah menyusun agenda terkait program tersebut. Seperti pesantren kilat, sholat dhuhur, dhuha dan jumat bersama di sekolah masing-masing dan dikalangan guru majelis taklim pun kembali digiatkan.  “Saat ini sudah ada sekolah yang melaksanakan pesantren kilat yang dilakukan sebulan sekali, seperti SMAN 4, SMPN 5, dan SMAN 6 Kota Bengkulu.Dalam pesantren kilat ini, para siswa diwajibkan menginap satu malam di sekolah. Kegiatan yang dilakukan selama pesantren kilat, antara lain salat berjamaah, pengajian, ceramah, dan masih banyak lagi kegiatan keagamaan lainnya. Ini merupakan langkah peningkatan yang dilakukan untuk menghidupkan suasana keagamaan di sekolah.” Ujarnya.  Dijelaskan Gianto, kegiatan ini direspon baik oleh wali murid. Program ‘Bengkuluku Religius’ di lingkungan sekolah ini nantinya tidak hanya diberlakukan bagi sekolah Negeri, namun juga sekolah-sekolah swasta yang ada di Kota Bengkulu. “Melalui kegiatan seperti ini akan memupuk rasa kasih sayang antara siswa dengan siswa, guru dengan guru, bahkan guru dengan siswa, sehingga tidak ada lagi sifat-sifat saling mengejek, maupun pertengkaran di sekolah. Dan sudah dapat dipastikan dengan kegiatan ini akan meningkatkan iman dan tagwa kita semua dan dengan kegiatan ini juga akan meningkatkan kepedulian kita kepada sesama serta memotivasi anak-anak miskin untuk kembali mengenyam pendidikan yang menjadi hak dasar mereka.” pungkas Gianto.

Demikianlah contoh teks berita pada artikel ini semoga dapat bermanfaat. Terima Kasih

Share with your friends

Add your opinion
Disqus comments
Notification
Belum ada notifikasi untuk saat ini
Done